Pertemuan Pertama
Mengingat kembali !!!
- System merupakan banyaknya
komponen ataupun elemen yang saling berhubungan untuk tujuan tertentu, dan kompenen tersebut adalah Software, Hardware, Brainware , Data, dan Jaringan.
- Informasi data
yang tidak memiliki makna kemudian diproses sehingga data data tersebut telah
memiliki makna dan menghasilkan informasi bagi seseorang yang membutuhkannya.
- System informasi
: suatu system yang mengelola data untuk menghasilkan informasi yang berguna
bagi suatu organisasi/perusahaan.
- Syarat syarat system
:
1.
Memiliki Tujuan
2.
Adanya hubungan setiap komponen
3.
Komponen memiliki rencana yang ditetapkan
4.
Memiliki informasi
5.
Bertujuan ke organisasi daripada ke individual.
Karaketistik Sistem
Karakteristik sistem adalah sistem yang mempunyai
komponen-komponen, batas sistem, lingkungan sistem, penghubung, masukan,
keluaran, pengolah dan sasaran. Untuk lebih jelasnya dapat dilihat pada gambar
dibawah ini yang merupakan karakteristik sistem.
1. Komponen
Elemen-elemen yang lebih kecil yang disebut sub sistem,
misalkan sistem komputer terdiri dari sub sistem perangkat keras, perangkat
lunak dan manusia.
Elemen-elemen yang lebih besar yang disebut supra sistem.
Misalkan bila perangkat keras adalah sistem yang memiliki sub sistem CPU,
perangkat I/O dan memori, maka supra sistem perangkat keras adalah sistem
komputer.
2. Boundary (Batasan Sistem)
Batas sistem merupakan daerah yang membatasi antara suatu
sistem dengan sistem yang lainnya atau dengan lingkungan luarnya. Batas sistem
ini memungkinkan suatu sistem dipandang sebagai suatu kesatuan. Batas suatu
sistem menunjukkan ruang lingkup dari sistem tersebut.
3. Environment (lingkungan Luar Sistem)
Lingkungan dari sistem adalah apapun di luar batas dari
sistem yang mempengaruhi operasi sistem. Lingkungan luar sistem dapat bersifat
menguntungkan dan dapat juga bersifat merugikan sistem tersebut. lingkungan
luar yang mengutungkan merupakan energi dari sistem dan dengan demikian harus
tetap dijaga dan dipelihara. Sedang lingkungan luar yang merugikan harus
ditahan dan dikendalikan, kalau tidak akan mengganggu kelangsungan hidup dari
sistem.
4. Interface (Penghubung Sistem)
Penghubung merupakan media perantara antar sub sistem.
Melalui penghubung ini memungkinkan sumber-sumber daya mengalir dari satu
subsistem ke subsistem lainnya. Output dari satu sub sistem akan menjadi input
untuk subsistem yang lainnya dengan melalui penghubung. Dengan penghubung satu
subsistem dapat berinteraksi dengan sub sistem yang lainnya membentuk satu
kesatuan.
5. Input (Masukan)
Masukan adalah energi yang dimasukkan ke dalam sistem.
Masukan dapat berupa maintenance input dan sinyal input. Maintenance input
adalah energi yang dimasukkan supaya sistem tersebut dapat beroperasi. Sinyal
input adalah energi yang diproses untuk didapatkan keluaran.
6. Output (Keluaran)
Keluaran adalah hasil dari energi yang diolah dan diklasifikasikan
menjadi keluaran yang berguna dan sisa pembuangan. Keluaran dapat merupakan
masukan untuk subsistem yang lain atau kepada supra sistem.
7. Proses (Pengolahan Sistem)
Suatu sistem dapat mempunyai suatu bagian pengolah atau
sistem itu sendiri sebagai pengolahnya. Pengolah yang akan merubah masukan
menjadi keluaran. Suatu sistem produksi akan mengolah masukan berupa bahan baku
dan bahan-bahan yang lain menjadi keluaran berupa barang jadi.
8. Objective and Goal (Sasaran dan Tujuan Sistem)
Suatu sistem pasti mempunyai tujuan atau sasaran. Kalau
suatu sistem tidak mempunyai sasaran, maka operasi sistem tidak akan ada
gunanya. Sasaran dari sistem sangat menentukan sekali masukan yang dibutuhkan
sistem dan keluaran yang akan dihasilkan sistem. Suatu sistem dikatakan
berhasil bila mengenai sasaran atau tujuannya.Klasifikasi Sistem
Klasifikasi sistem informasi adalah suatu bentuk kesatuan
antara satu komponen dengan satu komponen lainnya, karena tujuan dari sistem
tersebut memiliki akhir tujuan yang berbeda untuk setiap perkara atau kasus
yang terjadi dalam setiap sistem tersebut. Sehingga sistem tersebut dapat
diklasifikasikan menjadi beberapa sistem, diantaranya yaitu:
Sistem Deterministik
dan Sistem Probabilistik
– Sistem Deterministik (Deterministic System) merupakan
suatu sistem yang bergerak atau beroperasi dengan cara yang dapat diperkirakan
secara tepat, dan dapat mengetahui interaksi yang terjadi pada setiap
bagian-bagiannya. Contohnya yaitu sistem komputer.
– Sistem Probabilistik (Probabilistic System) merupakan
suatu sistem yang tidak dapat memperkirakan hasil akhirnya atau kondisi masa
depannya secara tepat karena memiliki unsur probabilitas (kemungkinan atau
tidak tentu). Contohnya seperti sistem persediaan barang, sistem pemilihan presiden,
dan lain sebagainya.
Metode Sistem
- BLACKBOX APPROACH
Suatu sistem dimana input dan outputnya dapat didefinisikan
tetapi prosesnya tidak diketahui atau tidak terdefinisi.
Metode ini hanya dapat dimengerti oleh pihak dalam ( yang
menangani ) sedangkan pihak luar hanya
mengetahui masukan dan
hasilnya. Sistem ini
terdapat pada subsistem tingkat
terendah.
Contoh : - bagian pencetakan uang, proses pencernaan.
Masukan yang sudah terdefinisi ===> Pengolahan yang tidak
terdefinisi ====> Keluaran yang sudah terdefinisi.
- ANALITYC SISTEM
Suatu metode yang
mencoba untuk melihat
hubungan seluruh masalah
untuk menyelidiki kesistematisan tujuan dari sistem yang tidak efektif dan
evaluasi pilihan dalam bentuk ketidak efektifan dan biaya.
Referensi :
1. http://lpbdsi.blogspot.co.id/2014/03/syarat-sebuah-sistem-informasi.html
2. https://zwar10.wordpress.com/2017/10/03/pengertian-sistem-karakteristik-sistem-dan-klasifikasi-sistem/
3. http://jamscyber.blogspot.co.id/2011/06/metode-sistem.html
Tidak ada komentar:
Posting Komentar